Dirilis 17 November 2022, Film Pesantren Tayang Terbatas
Dari judulnya saja, film Pesantren membawa banyak pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat Indonesia lewat layar lebar. Sayangnya, film bergenre dokumentar ini tidak tayang di bioskop Kota Semarang. Alias tayang terbatas.
Di Twitter, kami sudah menandainya sejak bulan April 2022. Film Pesantren akan diputar di bioskop tanggal 26 Mei. Namun kemudian diundur dan diganti menjadi tanggal 4 Agustus.
π °π Ίπ °π ½ π ³π °ππ °π ½π Ά
— Kofindo (@Kofindo) April 20, 2022
Film Pesantren direncanakan tayang di bioskop tanggal 26 Mei 2022 #kofindo
Saat kami mencari-cari (bulan Agustus), filmnya mundur lagi dan mendapatkan tanggal pemutaran pada bulan November. Entah, apakah penundaan-penundaan sebelumnya merupakan tanda bahwa film ini belum sukses menembus seluruh bioskop di Tanah Air?
Sinopsis dan video
Film Pesantren yang berdurasi 1 jam 45 menit ini menceritakan tentang kehidupan para santri di sebuah pondok pesantren yang terletak di Cirebon. Di bawah ini adalah video trailernya, apabila tidak muncul, klik saja tulisan di tengahnya 'tonton di YouTube'. Nanti video akan langsung diarahkan ke video aslinya dan bisa ditonton seutuhnya.
Kebanyakan pesantren dikelola oleh laki-laki, namun dalam film malah sebaliknya. Adalah Ibu Nyai Masriyah Amva yang mengelolanya, sekaligus pimpinannya.
Tayang di 5 Kota
Mengutip kompas.com (16/11), film Pesantren yang dirilis bersamaan film Sri Asih ini hanya tayang di 5 Kota, yaitu
- Jakarta
- Bogor
- Bekasi
- Cirebon
- Garut
Rilis tahun 2019
Film Pesantren awalnnya dirilis pada tahun 2019 dan sudah ditonton di Amsterdam, Belanda dalam ajang International Documentary Festival Amsterdam.
Mengutip beritasatu, Lola Amaria selaku pihak yang membantu distribusi film Pesantren ini ke jaringan bioskop di Indonesia mengatakan
"Awalnya dirilis 2019 di Belanda, lalu 2020 seharusnya dirilis, tapi karena pandemi jadi ketahan, dan baru naik ke bioskop 4 Agustus mendatang dengan layar terbatas. Saya sebenarnya melihat utuh film Pesantren ini 2018, dan dikerjakan dengan editor orang Jerman dengan proses pengerjaan yang panjang. Saya saat itu bilang kalau film ini harus naik sebagai perspektif bahwa pesantren dan Islam itu berkembang dengan sangat baik"
...
Dengan harapan besar, film ini sepertinya membawa banyak pesan positif. Apalagi dihadirkan dengan sudut pandang berbeda. Namun, harapan itu harus tertahan. Mulai dari pandemi Covid-19 hingga penayangan terbatas di bioskop.
Kamu bisa kepoin fim Pesantren di Instagram-nya di sini @filmpesantren. Bila video trailer tidak terlihat, kamu bisa langsung buka YouTube dan cari film Pesantren.
Artikel terkait :
Komentar
Posting Komentar